Penantianku Bersama Senin
Tasikmalaya, 2019
Tika Marwati
Termenung bersama bak nestapa
Sang waktu begitu cepat berganti
Seperti petir yang merambat mengalahkan pelari
Membiarkan aku ketakutan sendiri
Bersama embun pagi dengan tetesannya yang suci
Aku berdiam diri dan tak ingin tuk mengerti
Aku mencoba tuk pahami
Tapi kamu terlanjur pergi
Terik mentari menyinari isi bumi
Dengan sinarnya yang setia pada langit
Dengan kekuatan panas yang tidak dapat ditandingi
Aku masih disini menunggu sebuah kabar
Namun yang ada, kamu masih belum tersadar
Lembayung kuning memberikan pesona
Namun sayang tak bisa lama-lama
Kegelapan akan segera tiba
Pertanda waktu akan berganti menjadi hari selasa
Aku menunggumu bersama waktuku
Berawal dari kesepakatan yang tak bisa aku batalkan
Meskipun kamu pergi tertelan bumi
Aku tetap disini menunggumu kembali