Filsafat Pancasila
Filsafat Pancasila
Sastrapratedja menegaskan bahwa
fungsi utama Pancasila menjadi dasar negara dan dapat disebut dasar
filsafat adalah dasar filsafat hidup kenegaraan atau
ideologi negara. Pancasila
adalah dasar politik yang mengatur dan mengarahkan
segala kegiatan yang
berkaitan dengan hidup kenegaraan, seperti perundangundangan, pemerintahan,
perekonomian nasional, hidup berbangsa, hubungan warga
negara dengan negara, dan
hubungan antarsesama warga negara, serta usahausaha untuk menciptakan
kesejateraan bersama.
Oleh karena itu, Pancasila harus
menjadi operasional dalam
penentuan kebijakan-kebijakan dalam bidang-bidang tersebut dan dalam memecahkan
persoalan-persoalan yang dihadapi bangsa dan negara (Sastrapratedja, 2001 : 1
).
Menjadi Falsafah Hidup Bangsa
karena Pancasila memiliki fungsi kesatuan bangsa. Hal ini dikarenakan
pandangan bahwa Pancasila mengandung nilai kepribadian yang paling tepat dan
sesuai dengan bangsa Indonesia.Pancasila juga dianggap sebagai nilai yang paling
bijaksana, paling adil, dan paling tepat untuk menyatukan seluruh rakyat
Indonesia.
Filsafat Pancasila juga memiliki
fungsi dan peran sebagai pedoman dan pegangan sikap, tingkah laku serta
perbuatan dalam kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara untuk bangsa Indonesia. Pendapat dari ahli, cukup banyak tapi saya saya
paprkan 2 saja, yaitu :
1.
IR.
Soekarno Menurut beliau, filsafat Pancasila merupakan filsafat asli dari
Indonesia yang diambil
dari budaya dan tradisi Indonesia dan akulturasi budaya India
(Hindu-Budha), Barat
(Kristen), dan Arab (Islam).
2. Soeharto Menurut beliau, Filsafat
Pancasila mulai mengalami perubahan, melalui para filsuf yang lahir
dari Depdikbud. Semua elemen Barat disingkirkan dan
diganti dengan
interpretasi dalam budaya Indonesia (Pancasila truly Indonesia).
Fungsi filsafat pancasila
· Sebagai Jiwa Bangsa Indonesia
· Sebagai Sumber dari Semua Sumber
Hukum Indonesia
· Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia
· Menjadi Falsafah Hidup Bangsa
· Sebagai Dasar Negara
Peran Pancasila Dalam
Pendidikan
1.
Pengajaran
akan adanya Tuhan, letak pencerminan nilai atau peran pendidikannya terdapat dalam
perilaku/tingkah laku. Perilaku yang baik juga
terbentuk jika kita memiliki
pemahaman yang baik akan ketuhanan YME sebagaimana ada di dalam sila
pertama.
2.
Mengajarkan
cara mendidik sesuai dengan keadilan dan adab yang baik
3. Persatuan, karena Indonesia
sendiri terdiri dari beragam bangsa dan suku
maka pancasila adalah salah satu
pedoman wajib dalam wawasan pendidikan yang akan mengajarkan tentang
persatuan sebagaimana yang dituangkan pada sila ketiga. Inilah yang di
ajarkan dalam tuangan isi sila ketiga yaitu
persatuan Indonesia.
4.
Ajaran
untuk bermusyawarah, sesuai dengan sila ke 4 maka pendidikan yang
didasarkan atas sila ke 4 akan
mengajarkan untuk menghargai dan melakukan musyawarah dalam
memecahkan segala permasalahan dan kasus pelik yang di hadapi oleh
bangsa Indonesia.
5.
Mengajarkan
keadilan, tidak ada yang boleh membeda bedakan status dalam
pendidikan di Indonesia. Ini
adalah cangkupan dari isi sila ke lima yang ada
di Negara kita.