Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Geometri Persegi dan Persegi Panjang

 


Geometri Persegi dan Persegi Panjang


1.             Geometri

Geometri sebagai salah satu pokok bahasan yang penting untuk dipelajari. Geometri merupakan salah satu cabang dari matematika yang dipelajari di sekolah, mulai dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Geometri mencakup beberapa materi yang dipelajari didalamnya yaitu konsep titik; garis; bidang; hubungan antara titik, garis dan bidang; sudut; poligon dan bangun datar; simetri; bangun ruang dan pengukuran (Nur’aeni & Muharram, 2016). Materi geometri tersebut disusun secara kompleksitas mulai dari konsep yang sederhana menuju konsep yang lebih kompleks.


Kekompleksitasan materi geometri tersebut ditujukan untuk melatih kemampuan penalaran, sebagaimana NCTM (2000) menyatakan bahwa geometri mampu mengembangkan kemampuan bernalar siswa. Kemampuan bernalar siswa dapat diaplikasikan dengan menghadirkan contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari untuk melakukan penemuan terhadap konsep geometri. Cara yang demikian digunakan pula sebagai proses untuk membekali siswa dalam menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-harinya berdasarkan pengetahuan dasar geometri yang telah dimiliknya melalui pembelajaran di sekolah. Maka dari itu, materi geometri dalam kurikulum 2013 sudah diajarkan sejak kelas I yang materinya masih sederhana menuju kelas VI yang bahasannya semakin kompleks. Sebagai contoh sederhananya untuk mengenalkan konsep geometri (misalnya bangun datar) yaitu dengan mengklasifikasikan benda yang berbentuk menyerupai bangun datar yang terdapat di sekolah atau rumah.


Terdapat beberapa manfaat dalam mempelajari geometri. Ruseffendi (dalam Nur’aeni, 2010, hlm.1) mengemukakan bahwa “mempelajari geometri dapat menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan berpikir logis”. Hal tersebut sejalan dengan pendapat Kennedy (dalam Nur’aeni, 2010, hlm. 28) bahwa “dengan mempelajari geometri dapat menumbuhkan kemampuan berpikir logis, mengembangkan kemampuan memecahkan masalah dan pemberian alasan serta dapat mendukung banyak topik lainnya dalam matematika”. Itulah sebabnya mengapa geometri penting untuk diajarkan.


2.             Keliling Persegi dan Persegi Panjang

Konsep keliling secara tidak langsung sering dilibatkan dalam kehidupan sehari-hari. Mengelilingi suatu lapangan ketika lari merupakan salah satu contohnya. Pembelajaran matematika memang tidak terlepas dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat terkait satu sama lain. Pemahaman yang diperoleh siswa tersebut dapat dijadikan sebagai upaya dalam meningkatkan kemampuan berpikir matematisnya. “Keliling merupakan jumlah ukuran semua sisi suatu bangun” (Nur’aeni & Muharram, 2016, hlm. 37). Berdasarkan definisi yang dipaparkan, bahwa untuk menghitung keliling suatu bangun datar yaitu dengan menjumahkan ukuran semua sisinya.


1.             Keliling Persegi

“Persegi adalah persegi panjang yang keempat sisinya sama panjang dan keempat sudutnya berukuran masing-masing 90°” (Nur’aeni, 2016, hlm. 16). Sifat dari persegi ialah memiliki empat sisi yang ukurannnya sama panjang, maka keliling persegi merupakan jumlah ukuran keempat sisinya.

Mencari keliling persegi:

Jika diketahui AB = sisi 1 = s, BC = sisi 2 = s, CD = sisi 3 = s, dan DA = sisi 4 = s.

Gambar 2.1 Mencari Keliling Persegi

Maka keliling persegi ABCD di atas ialah:

Keliling persegi ABCD = AB + BC + CD + DA

                                       = sisi 1 + sisi 2 + sisi 3 + sisi 4

                                       = s + s + s + s

                                       = 4 x s

Sehingga keliling persegi secara umum dapat dirumuskan sebagai berikut:

  Keliling Persegi = K = sisi + sisi + sisi + sisi

                           = 4 x sisi

                           = 4 x s

Keterangan : K  = Keliling

                      s    = sisi


2.             Keliling Persegi Panjang

“Persegi panjang adalah jajar genjang yang keempat sudutnya masing-masing 90°” (Nur’aeni & Muharram, 2016, hlm. 16). Persegi panjang memiliki sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar

Mencari keliling persegi panjang:

Jika diketahui EF = sisi 1, FG = sisi 2, GH = sisi 3, dan HE = sisi 4. Sisi 1 = sisi 3 adalah p (panjang) dan sisi 2 = sisi 4 adalah l (lebar).

Gambar 2.2 Mencari Keliling Persegi Panjang

Maka keliling persegi panjang EFGH di atas ialah:

Keliling persegi panjang EFGH = EF + FG + GH + HE

                                                    = sisi 1 + sisi 2 + sisi 3 + sisi 4

                                                    = p + l + p + l

                                                    = (p + p) + (l + l)

                                                    = (2 x p) + (2 x l)

                                                    = 2 x (p + l)


Sehingga keliling persegi panjang secara umum dapat dirumuskan sebagai berikut:

 

Keliling persegi panjang = K = 2 x (p + l)

Keterangan : K  = Keliling

                      p   = panjang

                               l    = lebar