Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teks Editorial dan Contoh Teks Editorial

 


TEKS EDITORIAL

Pengertian  

Dja’far H Assegaf

Tek editorial/ tajuk rencana merupakan pernyataan mengenai fakta dan opini secara singkat, logis, menarik yang bertujuan untuk mempengaruhi , memberikan interpretasi terhadap suatu berita yang menonjol sehingga bagi pembaca surat kabar akan menyimak pentingnya arti berita yang ditajukkan tadi (Dja’far H. Assegaff : 1991).

 

Tujuan Teks Editorial

1.      Mengajak pembaca untuk berpikir tentang isu aktual yang sedang hangat .

2.      Memberikan opini atau pandangan redaksi terhadap isu yang sedang berkembang.

 

Manfaat Teks Editorial

1.      Memberikan informasi kepada pembaca

2.      Bermanfaat untuk merangsang pemikiran pembaca

3.      Teks editorial terkadang mampu menggerakkan pembaca untuk bertindak.

 

Fungsi Teks Editorial

1.      Menjelaskan berita dan akibatnya pada masyarakat.

2.      Memberi latar belakang berita berkaitan dengan kenyataan sosial dan faktor yang mempengaruhinya.

3.      Menganalisis kondisi dan mempersiapkan masyarakat akan kemungkinan yang bisa terjadi.

4.      Meneruskan penilaian moral mengenai berita tersebut.

 

Ciri-Ciri Teks Editorial :

Selalu hangat

(sedang berkembang dan dibicarakan secara luas oleh masyarakat), bersifat   

aktual dan faktual.

Sistematis dan logis.

Berupa opini / pendapat yang bersifat argumentative.

Menarik untuk dibaca,

( karena ditulis dengan  menggunakan kalimat yang singkat, padat dan jelas.)

 

Struktur Teks Editorial

Pernyataan pendapat (tesis),

Berisi sudut pandang penulis tentang masalah yang dibahas,

( biasanya berisi sebuah teori yang akan diperkuat oleh argumen.)

Argumentasi,

Merupakan alasan atau bukti yang digunakan guna memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi yang diberikan dapat berupa pertanyaan umum/data hasil penelitian, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.

Penegasan ulang pendapat (Reiteration),

Merupakan penegasan ulang pendapat yang didukung oleh fakta di bagian argumentasi guna memperkuat/menegaskan,mengemukakan saran, kesimpulan, maupun rekomendasi . Penegasan ulang berada di bagian akhir teks.

 

Kaidah Kebahasaan Teks Editorial

Kalimat retoris.

adalah kalimat pertanyaan yang tidak memrlukan jawaban,

contoh : Bukankah kita semua akan mati ?     Tidakkah semua manusia pernah dilahirkan?

Kata-kata populer

Kata yang pop atau dikenal seluruh masyarakat sehingga lebih mudah untuk dicerna oleh khalayak masyarakat seperti: menengarai, pencitraan, balada, terkaget-kaget, dsb.  

Kata ganti penunjuk

Kata yang merujuk tempat, peristiwa, waktu, seperti: ini, itu, ke sini, begitu.

Konjungsi kausalitas

kata penghubung yang memiliki hubungan (sebab-akibat) 

seperti: sehingga, karena, sebab, oleh sebab itu  yaitu kata penghubung pada teks, seperti bahkan.

Adverbia,

Kata keterangan yang menjelaskan sesuatu, diantaranya

Menerangkan tempat  : di kebun, di Bandung

Waktu                             : kemarin, Dahulu

keadaan                          : Saat hujan, ketika musim kemarau

Kuantitatif                     : selalu, sering, biasanya, kadang-kadang, jarang dsb.

 

Verba material

Kaya kerja yang menunjukan aktifitas fisik yang dapat dilihat secara nyata contohnya menari,membaca, dan menulis. struktur kalimat dari verba material adalah
Subjek(aktor) + Verba Material + objek(sasaran)
Contoh kalimat :
Ibu memasak nasi
Kata Ibu sebagai Subjek(aktor), memasak adalah verba material, dan nasi adalah sebagai objek(sasaran).

 

Verba relasional

kata kerja yang berfungsi sebagai penghubung antara subjek dan pelengkap. kalimat yang mengandung verba relasional harus memiliki pelengkap, jika tidak maka kalimatnya akan terlihat rancu. struktur kalimat dari verba relasional adalah
Subjek + Verba relasional + pelengkap

Atau verba yang menunjukan hubungan B adalah C

Contoh Kalimat : Kakak merupakan anak tertua
 Kalimat   :                         Kakak                  merupakan                    anak tertua
 Keterangan :                   Subjek,             verba relasional,               pelengkap

Penjelasan   :                         B                  penghubung/relasi                     C

Jadi kata merupakan adalah penghubung / relasi , yang menghubungkan B dan C maka disebut verba relasional atau kata kerja penghubung.

 

Verba mental

Kata kerja yang menyatakan pekerjaan yg dilakukan oleh pikiran dan indra

yaitu verba yang menunjukan persepsi (melihat, merasakan, ),

afeksi (khawatir, takut), dan kognisi (mengerti , memahami, bisa).

 

Jenis jenis Teks Editorial

Interpretaive editorial,

Tek Editorial yang bertujuan untuk menjelaskan isu dengan menyajikan fakta dan figur untuk memberikan pengetahuan.

Controversial editorial,

Teks Editorial yang bertujuan untuk meyakinkan pembaca dengan pendapat yang berlawanan yang biasanya digambarkan lebih buruk.  

Explantory editorial,

Teks editorial yang menyajikan masalah atau suatu isu agar pembaca ikut memberikan penilaian terhadap isu tsb. Biasanya teks editorial ini bertujuan untuk mengidentifikasi suatu masalah dan membuka mata masayarakat untuk memperhatikan suatu isu.

 

Contoh Teks Editorial

Kebersihan Lingkungan Sekolah  

Pernyataan Pendapat

Lingkungan merupakan suatu tempat yang berada di luar, atau dapat dikatakan berada di sekitar mahluk hidup. Lingkungan menjadi tempat bagi mahluk hidup tinggal, tubuh dan melakukan setiap aktivitas dan kegiatan. Melestarikan lingkungan adalah kemutlakan yang harus dilakukan oleh setiap orang, bukan hanya tanggung jawab pemerintah.Setiap orang memiliki peran masing-masing dalam menjaga, melestarikan bahkan menyelamatakan lingkungan, yang tentu saja berdasarkan kemampuan dan kapasitas masing-masing. Salah satunya adalah di lingkungan Sekolah, setiap warga sekolah memiliki tanggung jawab untuk menjaga serta merawat lingkungan, mulai dari Kepala Sekolah, Guru dan Siswa.

 

Argumentasi 

Menjaga kebersihan di Sekolah merupakan sesuatu yang penting, sebab dengan begitu akan tercipta lingkungan yang sehat dan nyaman. Dengan begitu akan mendorong setiap siswa untuk belajar dengan semangat dan sungguh-sungguh. Bayangkan saja apabila lingkungan yang digunakan belajar tidak bersih, sudah dipastikan setiap orang tidak akan merasa nyaman.Menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan nyaman tidaklah mudah, hal ini harus didukung dengan peraturan atau tata tertib guna menjaga dan mendisplinkan warga Sekolah dalam menjaga dan merawatnya. Selain itu, Sekolah dapat membuat beberapa perlombaan mengenai kebersihan yang diperuntukan setiap kelasnya. Hal tersebut akan mendorong siswa untuk lebih rajin melaksanakan kegiatan seperti piket kebersihan dan lain sebagainya.Selain kegiatan yang telah disebutkan, rasanya akan bagus apabila Sekolah membuat kegiatan Sekolah peduli dan berbudaya, seperti melakukan penghematan daya atau energi, belajar membuat pupuk kompos, belajar mengelompokan dan mengelola sampah serta melakukan kegiatan yang berhubungan dengan pelestarian lingkungan.

 

Penegasan Ulang 

Dengan adanya kegitan-kegitan tersebut, tentu diharapkan para Siswa akan semakin sadar betapa pentingnya merawat serta menjaga lingkungan. Bahwasannya lingkungan merupakan tanggung jawab semua pihak, dalam hal ini seluruh warga Sekolah, seperti Murid, Guru dan Kepala Sekolah.

2. Contoh Teks Editorial  tentang Pendidikan   

Pendidikan di Indonesia

 

Pernyataan Pendapat

Pendidikan di Indonesia dapat dikatakan masih jauh tertinggal apabila dibandingkan dengan negara-negara lain, bahkan dengan negara tetangga seperti Malaysia, Singapura dan Thailand, mengapa hal ini terjadi?

Revolusi mental yang pernah di suarakan oleh Pemerintah seharusnya bukan hanya isapan jempo semata melainkan harus benar-benar di impplementasikan dan dihayati oleh berbagai pihak. Sebab hal tersebut merupakan beban dan tanggung jawab yang harus dilakukan demi generasi lebih baik.

Dalam memajukan pendidikan Pemerntah tidak bisa hanya mengandalkan satu pihak saja, akan tetapi harus dapat merangkul berbagai pihak demi terwujudnya pendidikan yang baik.

Dukungan ekonomi akan memperkuat pendidikan, sehingga mau tidak mau pemerintah haruslah menganggarkan dana yang tidak sedikit.

 

Argumentasi

Berbicara mengenai pendidikan di Indonesia yang tidak kunjung baik, bahkan dapat dikatakan mengalami kemunduran, hal tersebut sebenarnya disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya persoalan kesejahteraan pengajar, fasilitas, anggapan masyarakat akan pendidikan itu sendiri serta mental korupsi yang telah mengakar di dalam tubuh pemerintah.

Seperti yang kita ketahui bersama, pemerintah sejauh ini telah mengalokasikan APBD sebesar 20%, akan tetapi dananya tidak benar-benar untuk pendidikan secara keseluruhan.

Rasanya sudah menjadi rahasia umum, dana yang dianggarkan oleh pemerintah banyak merembas diperjalanan, bahkan oleh pihak dinas dan sekolah terkait. Uang yang seharusnya digunakan untuk kepentingkan meningkatkan kualitas Sekolah, nyatanya digunakan untuk keperluan pribadi dan kelompok.

Barangkali hal tersebut sangat berbanding terbalik dengan kehidupan pendidik di masa lalu, mereka harus berkeringat, berjuang dan bahkan rela untuk tidak mendapatkan bayaran.

Pendidikan yang kunjung tidak maju diperparah juga oleh kondisi masyarakat yang sekan tidak peduli akan hal ini. Seharusnya pendidikan yang baik dimulai dari keluarga, jangan sampai ketika seorang anak berhenti sekolah, berhenti pula pendidikannya.

 

Pernyataan Ulang Pendapat

Apabila ditelaah lebih mendalam mengenai makna dari pendidikan, kita akan menemukan bahwa mendidik tidak sama mengajar, itu artinya pendidikan tidak selalu harus berkaitan dengan sekolah.

Pendidikan ada tidak hanya untuk membuat anak pintar dan cerdas saja, namun lebih dari pada itu supaya anak memiliki akhlak yang baik serta berbudaya.

3. Contoh Teks Editorial Tentang Kesehatan

Kisruh BPJS

Masih ingatkah beberapa waktu lalu dengan kisruh kesehatan yang diakbatkan oleh BPJS? Lantas siapakah sebenarnya yang salah? Seperti yang kita ketahui semua pihak tidak ingin disalahkan, termasuk dalam hal ini pemerintah.

Meskipun dalam kenyataannya pemerintahlah yang kurang antisipatif dengan hal ini, bagaimana tidak BPJS menunggak hampir diseluruh Rumah Sakit dengan jumlah uang yang tidak sedikit. Bahkan berdasarkan informasi yang beredar beberapa Rumah Sakit dikabarkan terancam bangkrut.

Pemerintah harusnya sadar bahwa sebuah Rumah Sakit memerlukan biaya operasional yang tidak sedikit, apabila BPJS membebankan pembiayaanya terlebih dahulu kepada Rumah Sakit, lambat laun keuangan Rumah Sakit akan terganggu.

Akibat kisruh tersebut akhirnya masyarakat yang harus menjadi korban. Sedangkan pelayanan kesehatan merupakan hal yang sangat penting dan tidak boleh diabaikan.

Pemerintah selaku penanggung jawab harus mengevaluasi program ini, sebab apabila tidak pelayanan kesehatan di negeri ini akan semakin memburuk.

 

4. Contoh Teks EditorialTentang Politik

Kecurangan Pemilu

Pemilihan umum Presiden dan Anggota Dewan telah usai beberapa waktu yang lalu. Meskipun telah selesai lantas tidak semua berjalan dengan lancar, sebab beberapa pihak menuding terdapat beberapa pelanggaran dan kecurangan dilakukan oleh salah satu pasangan.

Isu mengenai kecurangan salah satu pasangan sempat membuat suhu politik diberbagai daerah memanas, hal tersebut terlihat dari postingan media sosial yang tersebar luas.

Isu soal kecurangan seharusnya tidak dibiarkan bergulir begitu saja, karena ditakutkan masalah ini akan menjalar dan dapat memecah belah persatuan dan kesatuan di negeri ini.

Peran pemerintah ditunggu oleh masyarakat, paling tidak dapat menangkan situasi dan kondisi, meskipun seperti yang kita tahu Presiden aktif saat ini menyalonkan kembali menjadi Presiden.

Pemerintah haruslah bersikap fair, meskipun hal ini dirasa cukup sulit, mengingat dari beberapa waktu sebelumnya ada indikasi yang mengisyaratkan Pemerintah mendukung salah satu pasangan calon.

5. Contoh Teks Editorial Tentang Sosial

Permasalahan Angkutan Online

Masalah mengenai angkutan transfortasi online yang tidak kunjung selesai dianggap oleh Indonesia Traffic Watch (ITW) sebagai akibat dari Pemerintah yang gagal dan kurang tegas dalam menegakan hukum.

Pemerintah dinilai telah membiarkan beberapa pihak melanggar aturan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan tanpa memberikan sanksi dan tindakan yang tegas.

 

Kendaraan yang digunakan sebagai angkutan umum tidaklah semuanya memenuhi persyaratan yang diharuskan, dengan demikian hal ini bisa jadi akan menimbulkan konflik dikemudian hari.

Dengan munculnya angkutan berbasis online terdapat pihak yang saling bertentangan antara angkutan online itu sendiri ddengan angkutan konvensional.

Apabila dibiarkan bukan tidak mungkin hal ini akan berakibat terhadap keamanan dan keselamatan banyak orang. Pemerintah seharusnya menjadi pihak yang dapat memberikan keadilan untuk semua pihak, termasuk angkutan online dan angkutan konvensional.

 

5.      Contoh Teks Opini / Editorial Tentang Ekonomi

Kemiskinan dan Ketimpangan

Kemiskinan dan ketimpangan merupakan sesutu yang sudah tidak asing lagi di Negeri ini. Sejak jaman dahulu, dimana Indonesia baru merdeka kemiskinan adalah ancaman yang paling berbahaya selain perang tentunya. Dari kemiskinan tersebutlah pada akhirnya terlahirlah ketimpangan, perbedaan yang sangat mencolok antara si kaya dan si miskin.

Pada era baru atau modern, kemiskinan masih tetap menjadi hal yang menakutkan. Alih-alih angka kemiskinan menurun pada masa pemerintahan Jokowi, pada nyatanya daya beli masyarakat semakin melemah. Justru hal ini dianggap tidak berbanding lurus.

Pemerintah seharusnya dapat melihat dengan jeli dari mana akar permasalahan kemiskinan muncul, apakah kurangnya lapangan pekerjaan yang tersedia, atau barangkali masyarakat Indonesia sebagian besar bersifat malas.

Mau tidak mau persoalan mengenai kemiskinan dan ketimpangan haruslah diselesaikan dengan serius, sebab setiap orang yang tinggal di negeri ini memiliki kesempatan untuk hidup bahagia.

 

7. Contoh Teks Editorial Tentang Lingkungan

Kebiasaan Membuang Sampah

Kebiasaan membuang sampah tidak pada tempatnya telah menjadi kebiasaan kebanyakan masyarakat Indonesia, bahkan hal ini telah mengakar pada diri sebagian orang sejak dari kecil. Bagaimana tidak, sejak kecil anak-anak telah melihat apa yang dikerjakan oleh orang tua mereka.

Kemudian yang menghawatirkan, kebiasaan membuang sampah sembarangan seakan bukan sebuah kesalahan, padahal hal tersebut dapat mengakibat dan membahayakan lingkungan.

Kebiasaan tersebut tidak hanya dilakukan oleh orang miskin saja, bahkan orang kaya dan berpendidikan dapat melakun hal ini tanpa berdosa. Sebagai contoh barang kali kita pernah menemukan orang yang membuang sampah dari kaca mobil.

Secara logika orang-orang tersebut merupakan orang dengan starta ekonomi dan pendidikan tinggi, namun mengapa demikian? Kembali lagi kepada kesadaran diri akan menjaga lingkungan dan dampak yang akan terjadi apabila hal tersebut terus menerus dilakukan.

Pemerintah haruslah menjadi pihak utama yang berperan secara aktif dalam melakukan edukasi terhadap masyarakat. Sebab apabila masalah ini dibiarkan kemungkinan besar lingkungan akan semakin parah.

 

8. Contoh Teks Editorial Tentang Bencana Alam

Hutan Gudul, Bencana Dimulai

Banyak dampak yang disebabkan oleh gundulnya hutan, beberama masalah yang muncul diantaranya seperti tanah longsor, banjir, persediaan air bersih yang berkurang dan lainnya.

Hutan yang harusnya menjadi paru-paru bumi, habis oleh tangan-tangan manusia yang tidak bertanggung jawab, entah apa yang ada dalam benak mereka, apakah mereka tidak memikirkan anak cucunya kelak.

Pemerintah yang seharusnya hadir di tengah-tengah permasalahan yang muncul, menghilang entah kemana seakan tertelan bumi. Bahkan beberapa kelompok atau perusahaan bekerjasama dengan oknum pemerintah untuk menggunduli hutan.

Padahal apabila permasalahan ini terus dibiarkan, bukan saja akan terjadi bencana yang terus menerus, namum beberapa hewan terancam punah.

Harus ada solusi dari Pemerintah, agar hutan yang ada tidak gundul dan berfungsi sebagaimana mestinya. Sebab setelah kita tidak ada akan ada generasi baru yang melanjutkan kehidupan.