Aku dan Good Day Moccacino
Bersama dinginnya malam
Aku duduk di teras rumah dengan suasana kelam
Sembari ku seduh good day moccacino
Ditemani satu piring gado-gado
Seketika mengingatkanku atas luka yang pernah tercipta
Aku berharap
Jangan biarkan nuraniku kembali pada Januari
Biarlah menetap bersama sayup-sayup senja di Februari
Aku tak sanggup memutar kembali rekaman pada bulan itu
Yang menyimpan ribuan tawa diakhiri dengan duka dan luka
Aku harus berjuang untuk melupakan
Meskipun harus tertatih bahkan sesekali merintih
Luka atas pengkhiatan menyisakan goresan membekas
Yang mengharuskanku mengubur dalam-dalam
Tasikmalaya, 22 April 2019
Tika Marwati